Abad Pertengahan

Abad pertengahan merupakan periode ketika dominasi Gereja begitu kuat mengatur urusan kehidupan masyarakat Eropa.Menurut Edward Gibbon(1737-1794) sejarawan Inggris ini mengatakan,manusia -manusia abad pertengahan"terjerembab dalam barbarisme dan agama".Ilmu pengetahuan,seni dan budaya tidak di berikan tempat di kehidupan masyarakat Eropa Abad pertengahan yang di kontrol penuh oleh gereja,sehingga abad pertengahan di kenal dengan istilah"Abad Kegelapan".

Galileo galilei meneropong bintang dengan teleskop

Selanjutnya muncul gerakan-gerakan pembaruan di berbagai bidang.Gerakan pembaruan di bidang ilmu pengetahuan di kenal dengan Renaisans.Salah satu pembaruan di bidang ilmu pengetahuan itu adalah penggunaan teleskop untuk melihat bintang yang masih bertahan hingga kini.Selain itu,kemajuan ilmu pengetahuan tersebut memicu tumbuhnya pandangan dan praktik merkantilisme.Adapun gerakan di bidang teologi di kenal dengan Reformasi Gereja.Berbagai kemajuan tersebut membuat Eropa memasuki abad pencerahan(Aufklarung) yang pada akhirnya memicu terjadinya Revolusi Industri.

Marthin Luther King,tokoh reformasi gereja

Abad pertengahan atau sering di sebut sebagai "Abad kegelapan"di pakai untuk menyebut periode waktu antara zaman kuno dan zaman modern.Zaman kuno mengacu pada masa sebelum abad pertengahan dan zaman modern adalah masa sesudah abad pertengahan.Abad pertengahan sering di sebut sebagai "abad kegelapan" karena dua alasan.Pertama,pada periode ini,dunia nyaris tidak mengalami perkembangan,baik dalam bidang kebudayaan,ekonomi,maupun ilmu pengetahuan.Pada hal pada zaman Yunani kuno dan Romawi kuno,manusia berhasil mencetak prestasi-prestasi besar dalam bidang seni dan budaya,serta ilmu pengetahuan.Kedua,secara khusus sebutan "zaman Kegelapan" mengacu pada jatuhnya kredibilitas gereja pada periode itu karena sikap,tindak-tanduk,dan kebijakannya yang menyimpang dari ajaran kitab suci.