ASAL-USUL ORANG DAYAK

Tentang asal-usul Orang Dayak yang di anggap sebagai penduduk pribumi pulau Kalimantan,dilakukan dari berbagai sumber seperti sumber tertulis dan dan sumber tidak tertulis.Tentang sumber mana yang di yakini terserah pembaca.

Hutan Hujan Tropis Kalimantan


SUMBER TERTULIS

Berdasarkan sumber tertulis,nenek moyang orang Dayak berasal dari Yunan,Cina Selatan,yang datang ke Kalimantan antara 3000-1500 SM.Dengan berbagai alasan diantaranya penduduk yang melimpah,kemiskinan,terbatasnya lapangan pekerjaan,kurangnya jaminan kesehatan,dan lain-lain,beberapa kelompok orang Cina dari Yunan(wilayah Yu Cina Selatan) bermigrasi ke semenanjung Malaysia melalui Indocina.Dalam perjalanan ini beberapa kelompok memilih dua jalur perjalanan yang berbeda dalam upaya mereka mencapai pulau-pulau yang ada di Indonesia.Pertama,dipilihlah semenanjung Malaysia sebagai batu loncatan mereka menuju pulau-pulau di Indonesia.Kedua,mereka memilih jalur Hainan,Taiwan dan kemudian menuju Filipina.
Menurut Coomans(1987:3)menegaskan bahwa kelompok orang Cina yang bermigrasi ke Kalimantan dari daratan Cina datang pada waktu dan rute yang berbeda.Sangat mungkin menurut Coomans,bahwa orang Dayak yang terdapat di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah adalah kelompok Imigran Cina yang memilih semenanjung Malaysia sebagai batu loncatan mereka untuk menuju Indonesia,khususnya pulau Kalimantan.Dari semenanjung Malaysia mereka menyeberang selat Malaka menuju pulau Sumatra dan pulau Jawa.Menurut Coomans kemungkinan yang lain adalah sebelum mereka menyeberang laut Jawa menuju Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah mereka tinggal di pulau Sumatra dan pilau Jawa untuk beberapa tahun.Sebagaimana kita lihat pada peta Persebaran Orang Yunan di bawah ini.

Sebaliknya menurut Widen(2001) bahwakelompok migran Cina yang melewati Filipina  sebagai batu loncatan mereka menuju Indonesia,terpecah menjadi dua kelompok yang memilih rute perjalanan yang berbeda.Bila kita cermati peta ASEAN,khususnya kepulauan Indonesia dan Filipina,maka kelompok pertama memilih rute Davao(Filipina),baru kemudian menyeberang laut sulu menuju kota kinabalu,Sarawak dan Brunai Darussalam(kalimantan Utara).Kelompok kedua tetap memilih tetap memilih Davao(filipina),namun kemudian mereka menyeberang laut Sulawesi,menuju pulau Sulawesi.Menetap beberapa tahun di Sulawesi,baru kemudian mereka melanjutkan perjalanan dengan menyeberang selat Makassar kearah barat,menuju Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.


Selanjutnya Ukur (1974:4) ;Coomans(1987:4) ;dan Carey(1976:218) mengelompokkan penduduk pulau Kalimantan ke dalam 2 kelompok berdasarkan periode kedatangan mereka dan ciri-ciri geografis di mana mereka berada,yaitu Proto Melayu (melayu tua) dan Deutero Melayu(Melayu Muda).Ukur menambahkan bahwa para imigran yang datang ke sejumlah pulau di Indonesia termasuk pulau Kalimantan sekitar 500 tahun sebelum masehi di kelompokkan ke dalam Deutero Melayu(melayu Muda).Sedangkan kelompok yang lebih besar yang datang antara 3000-1500 tahun sebelum masehi di kelompokkan ke dalam Proto Melayu(melayu tua) 

Ukur memberikan contoh,bahwa orang-orang yang tinggal di daerah pesisir kalimantan selatan dan Kalimantan Tengah,seperti orang Banjar dan orang Bugis di kelompokkan dalam Melayu muda.Sementara orang Dayak Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan di kelompokkan ke dalam Melayu Tua.Usop(1994)menggambarkan ,karena alasan sosial dan ekonomi serta keyakinan(agama) dari kelompok Melayu muda (Orang pesisir,pedagang,dan nelayan),maka kelompok Melayu Tua semakin terdesak ke pedalaman hutan belantara untuk mencari lahan baru dan mempertahankan identitas budaya mereka.Dayak Maanyan adalah salah satu contoh dari gambaran Usop. 



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Reformasi Gereja

Peradaban Mesopotamia

PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA